Senin, 23 Desember 2013

Ribuan Siswa SD Liburan Sambil Ikuti Lomba Kaligrafi


Musim liburan semester mulai pekan ini dimanfaatkan para siswa dengan cara mengisi beragam aktifitas yang bersifat fositif. Ribuan siswa sekolah di polewali mandar sulawesi barat misalnya memanfaatkan waktu liburan mereka dengan cara mengikutu festival kaligrafi islam, Senin (23/12/2013). Meski sebagian siswa harus berjalan kaki dari rumah ke tempat festival, para siswa mengaku senang, selain karena mendapat hadiah baju kaos, papan pengalas dan atk lainnya, para siswa mengaku senang karena bisa pulang membawa bingkisan hadiah dari panitia.


Ribuan siswa sd dari berbagai sekolah di polewali mandar ini tampak antusias mengikuti festival kaligrafi islam atau seni menulis al quran indah. Meski acara baru dibuka pukul 14.30 wita namun mereka sudah tiba di lokasi beberapa jam sebelum festival dimulai. Para siswa sengaja datang lebih awal agar bisa mengikuti festival kaligrafi sambil mengisi liburan sekolah mereka.

Para peserta berlomba datang lebih awal agar bisa mendapatkan bingkisan hadiah langsung berupa baju kaos, papan pengalas dan atk lainnya. Para siswa juga bangga selain karena bisa mengisi liburan semester mereka dengan beragam kegiatan bermanfaat, para peserta festival ini juga senang karena bisa pulang membawa bingkisan berisi perlengkapan sekolah dari pihak panitia.

Festival  kaligrafi tahunan yang digelar managemen hotel ratih sebagai salah satu upaya mendekatkan diri dengan masyarakat sekitarnya ini diikuti kurang lebih dari 1500 siswa sd di polewali mandar.

Untuk bisa menjadi juara festival tulisan kaligrafi indah ini, selain peserta diminta bisa menulis kaligrafi indah dan cantik, peserta juga berlomba menyelesaikan tulisan mereka dengan cepat dan mengumpulkan ke panitia pelaksana.

Untuk menggairhkan peserta festival kaligrafi ini/ setiap peserta diberi nomor undian dan berhak mendapatkan bingkisan hadiah sesuai dengan nomor dan jenis bingkisan yang disediakan panitia.

Muhammad Fadil, siswa kelas dua sd di polewali mandar ini mengaku naik sepeda dari rumahnya ke tempat festival tanpa ditemani siapa pun. Fadil yang mengaku sudah sering berlatih menulis kaligrafi di sekolah tak ada kesulitan mengikuti festival ini. Fadil mengaku senang mengikuti festival ini karena mendapat janji  hadiah berupa bingkisan alat tulis menulis dari panitia. Fadil termasuk salah satu peserta tercepat dalam menyelesaikan tulisan kaligrafi mereka.

“Senang dapat hadiah baju dan alat tulis, lombanya mudah saya saya yakin bisa menang,”ujar Muhammad Fadil, peserta kaligrafi yang mnegaku sudah sering belajar menulis indah atau kaligrafi islam di sekolahnya.

Haifah, siswi kelas tiga sd yang juga mejadi peserta lainnya dalam festival ini mengamu senang mengikuti festival kaligrafi sambil liburan. Haifah senang karena bisa pulang membawa bingkisan berupa alata tulis menulis secara gratis yang disediakan panitia.

“Senang bisa mengisi liburan sambil berlomba membuat kaligrafi indah. Terus pesertanya dapat hadiah,Ujar Haifah, peserta lomba kaligrafi lainnya.

Managemen hotel ratih, Dirga Adhi putra singkarru menyebutkan festival  kaligrafi tahunan yang digelar hotel ratih ini diharapkan  bisa semakin mendekatkan anak-anak SD sejak dini terhadap pendalaman agama mereka. Selain itu kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai bentuk kependulian managamen hotel terhadap masyarakat di sekitarnya.

“Kita berharap lomba kaligrafi di kalangan anak-anak SD ini bisa semakin memacu motipasi mereka untuk mendalami ajaran agamanya sejak dini,”ujar Managemen hotel Ratih, Dirga adhi putra singkarru

Warga dan orang tua peserta menyambut fositif kegaitan festival kaligrafi tahunan ini. Selain menjadi wadah bagi anak-anak mereka untuk mengisi kegiatan liburan dengan aktifitas yang bermanfaat,  kaligrafi juga dinilai bisa mendekatkan anak-anak mereka dengan ajaran agamanya sendiri.

Warga berharap kegaitan serupa bisa digalkkan terutama pada musim liburan agar menjadi sarana bagi siswa untuk mengisi liburan mereka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar