Kondisi ruas jalan yang rusak parah dan hancur, sepanjang puluhan kilometer di Mamasa sulawesi barat tidak hanya menghambat aktifitas perjalanan warga, tapi juga membahayakan para pengguna jalan. Kondisi jalan yang licin dan berkubang serta berlumpur membuat perjalan di jalur ini cukup melelahkan. Bayangkan jarak sepanjang 20 kilometer lebih harus ditempuh hingga 5 jam perjalanan. Jurang yang dalam dan mengerikan di sepanjang sisi jalan di jalur cukup mengancam keselamatan para pengguna jalan.
Jalan-jalan
penghubung antar kabupaten di mamasa ini kondiisnya kian memperihatinkan. Jalur
antar kecamatan mambi yang hanya berjarak sekitar 27 kilometer ke kota mamasa
ini mislanya harus ditempuh selama lima jam perjalanan. Jarak Polewali-Mamas
ayang hanya 90 kilometer lebih harus ditempuh hingga 7 jam lebih. Waktu tempuh
perjalan bisa lebih lama lagi jika terjadi longsor atau kendarana lain sedang
mogok di perjalanan hingga menutup akses jalan di jalur ini.
Kondisi
jalan yang hancur, berkubang mirip kubangan kerbau dan licin akibat lumpur
jalan yang tidak pernah dibenahi selama bertahun-tahun membuat perjalanan di
jalur ini tidak hanya menyita waktu tapi juga membahayakan keselamatan para
pengguna jalan.
haji anwar,
salah seorang penumpang yang setiap hari melintas di jalur ini mengeluh karena
perjalan normal yang biasnaya hanya ditempuh satu jam perjalanan, kini harus
ditempuh lima jam perjalanan atau empat kali lipat waktu perjalan normal. Tak
hanya menghambat waktu perjalan, kondis jalan yang berkubang, licin dan
berlumpur juga mengancam keselamatan para pengguna jalan. Jurang yang dalam dan
licin di sepanjang jalur ini membuat perjalan cukup mengerikan.
“Melelahkan,
jarak Mambi ke Mamasa yang biasanya ditempuh satu jam saat kondiis jalan normal
kini ditempuh hingga 5 jam lebih,”keluh haji Anwar, saalh seorang pengguna
jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar