Selasa, 04 Desember 2012

Gonta Ganti Baliho Calon, Pilkada Tak Kunjung Ditetapkan KPU


Jadwal Pilkada Polewali mandar, Sulawesi barat hingga kini tak kunjung ditetapkan KPUD setempat, namun puluhan calon yang merasa punya kompetensi untuk menjadi orang nomor satu di Polewali Mandar terus bermunculan. Sejumlah calon yang merasa percaya diri bahkan sudah menebar pesona lewat beragam alat peraga kampanye seperti baliho dan spanduk di sejumlah ruas jalan, sejak lebih dari setahun lalu. Tak heran jika ruas-ruas jalan dan persimpangan jalan protokol yang ramai tampak disesaki baliho dan sapnduk para calon.

Gonta ganti spanduk dan baliho para calon pun menjadi pemandangan di sepanjang jalan. Ada yang menggantinya dengan sapnduk atau baliho yang dianggap keren dan lebih populis. Ada juga calon yang menggantinya karena alasan sudah usang dan robek dimakan usia. Namun sejumlah calon lainnya yang tak mau repot memilih membiarkan spanduk dan baliho mereka robek karena lapuk dimakan usia.

Sejumlah calon yang tampak percaya diri sejak awal memproklamirkan diri sebagai calon 01 Polewali Mandar, namun yang tampak setengah PD hanya berani mencalonkan diri sebagai 02 meski tak jelas siapa pasangannya.. Yang penting tebar besona dulu.

Ketua KPUD Polewali mandar, Usman Suhuriah kepada kompas,com beberapa saat lalu menyatakan hingga kini KPUD Polewali mandar belum menetapkan jadwal tahapan pilkada Polman yang semula direncanakan tahapannya akan dimulai pada pertengahan 2013 mendatang. Menurut Usman KPUD Polewali mandar sedang menunggu petunjuk mendagri dan KPU Pusat. “KPUD Polewali sedang menunggu keputusan mendagri dan KPU Pusat apakah pilkada Polman dilaksanakan menurut undang-undang lama dan perangkat turunanya atau menggunakan undnag-undnag baru,”ujar Usman.

Di Polewali mandar sendiri jumlah pemilih seperti yang ditetapkan KPUD Polewali mandar pada pilgub 2011 lalu mencapai 280.707 yang terdapat di 16 kecamatan. Sebanyak 135.523 adalah pemilik laki-laki dan 145.184 adalah pemilih perempuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar